Kota Tegal jadi pelopor ramah lingkungan bidang emisi kendaraan/foto: istimewa |
Berawal dari keprihatinan ini, muncullah ide briliant dengan produk Watergaz untuk mengatasi dan mengurangi pencemaran udara atau tingkat emisi.
Adalah Komandan Kodim 0712/Tegal, Letkol Inf Richard Arnold Yeheskel Sangari. Ia merasa terenyuh dengan adanya data yang didapatkan, bahwa Kota Tegal menjadi salah satu kota yang masuk rangking 10 udaranya jelek.
"Kami berfikir keras dan berkolaborasi untuk memunculkan ide-ide jenius dengan produk Watergaz. Kita bisa mengurangi dari pada tingkat emisi kendaraan yang sedang kita nikmati ini, dan berharap yang ramah lingkungan sehingga masyakaat dan anak cucu kita ini akan baik,’’ ungkap Dandim, Jumat (8/3/2019).
Kota Tegal, lanjut Dandim, sebagai pelopor penggunaan Watergaz, mengerakan ramah lingkungan dengan Watergaz. Karena Kota Tegal menjadi pilot project, percontohan dari suatu wilayah atau suatu daerah yang emisinya sangat ramah lingkungan.
"Kami bersinergi bergabung bersama-sama untuk wujudkan kepedulian kita kepada anak cucu kita," tegas Dandim.
Dandim 0712/Tegal juga menambahkan, bahwa alat tersebut bisa memberikan suatu solusi dibidang ekonomi, karena mampu mengefesiensi 30 persen keatas untuk transportsai darat.
"Bahkan bisa irit 30 persen dalam penggunaan bahan bakar. Bahkan kendaraan mitsubishi sampai 38 persen," pungkas Dandim. (*)