BNI Tebar 1.000 Sembako bagi Dhuafa di Sekitar JIC

PT Bank Negara Indonesia Tbk menebar 1.000 bingkisan Ramadhan ke kaum dhuafa di kawasan sekitar JIC/foto: istimewa

JAKARTA- Menjalani bulan suci Ramadhan 1440 H yang penuh berkah akan lebih bermakna dengan saling berbagi.

Untuk itulah, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menebar 1.000 bingkisan Ramadhan ke kaum dhuafa di kawasan sekitar JIC.

Hal itu agar mereka ikut berbahagia bersama dalam kekhusukan ibadah dengan moto “Mari Lipat Gandakan Kebaikan” yang disematkan dalam Program Layanan Ramadhan dan Idul Fitri 1440 H.

Agar tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran dalam menyalurkan bingkisan Ramadhan, BNI bekerja sama dengan JIC/foto: istimewa

Pimpinan BNI Cabang Koja, Ardi menyampaikan, agar tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran, BNI bekerja sama dengan Jakarta Islamic Centre memberikan bingkisan lebaran.

"Bingkisan itu berupa sembako kepada 1.000 orang dhuafa yang terdiri dari beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 2 kg, tepung terigu 1 kg" kata Ardi yang juga selaku penanggung jawab kegiatan, Junat (24/5/19).

Selain memberikan sembako kepada dhuafa, masih kata Ardi, BNI juga memberikan bantuan biaya sekolah kepada 50 anak yatim, agar mereka bisa menjadi generasi yang berkualitas.

"Bantuannya berupa tabungan BNI, uang tunai dan peralatan sekolah seperti tas, buku, dan lainnya," lanjutnya.

Selain itu BNI juga memberikan sumbangan kepada lima masjid dan musholla di sekitar JIC. Bantuan senilai 10 juta rupiah tersebut disesuaikan dengan kebutuhan. Ada karpet, pengeras suara, mukena, sarung, mushaf Al Quran.

Desmawati, Kepala Sub Divisi Pengelolaan Ziswaf Badan Managemen JIC menjelaskan, JIC mempunyai warga binaan di sekitar JIC. Ada kaum dhuafa dan anak yatim.

"Pada momen tertentu kita membari santunan kepada mereka. Alhamdulillah di bulan puasa yang penuh berkah ini BNI menyalurkan bantuan melalui JIC. Semoga mereka bisa menikmati puasa dan lebaran ini dengan penuh bahagia," ungkapnya.

Sementara itu, Ayumi, seorang janda warga Semper saat ditemui di selasar Masjid JIC mengaku senang mendapatkan bantuan sembako.

"Karena saya janda dan di rumah ada 6 anak saya yang sudah berkeluarga. Sedang mereka pada nganggur. Jadi sembako ini sangat berarti bagi saya dan anak cucu saya," tuturnya penuh syukur. (*)