Pemdes Harjosari Kidul berharap jalan utama desa diperbaiki dengan pengecoran, agar lebih awet dan tidak cepat rusak/foto:didik yuliyanto |
Hal itu disampaikan Sunitah selaku Kepala Desa Harjosari Kidul, terkait hasil musyawarah rencana pembangunan desa (Musrenbangdes) yang telah dilaksanakan di desa setempat beberapa waktu lalu.
Dijelaskan dia, dalam musrenbangdes yang dihadiri lebih kurang 200 orang terungkap beberapa usulan maupun aspirasi dari warga. Diantaranya, perbaikan jalan utama Desa Harjosari Kidul yang menghubungkan dengan desa tetangga agar di rigid atau dibeton.
“Kami minta jalan utama desa diperbaiki dengan menggunakan cor beton. Pengecoran dilakukan agar jalan utama desa lebih awet dan tahan lama,” tegas Sunitah.
Sunitah juga meminta agar peningkatan atau perbaikan jalan utama desa dibarengi juga dengan pembuatan drainase atau saluran. “Selain mengusulkan perbaikan jalan utama desa, kami juga minta dibuatkan drainase atau saluran,” kata Sunitah, menambahkan.
Selain itu, dunia pendidikan, khususnya pendidikan anak usia dini di Desa Harjosari Kidul juga tidak luput dari perhatian. Pihaknya mengusulkan pembangunan Tempat Pendidikan Al Quran (TPQ) dan ruang belajar untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
Menurutnya, dunia pendidikan utamanya di desa juga butuh perhatian. Karena disamping sebagai sarana penunjang kegiatan belajar mengajar anak usia dini, baik formal maupun non formal, pendidikan PAUD dan Al Quran juga penting untuk modal anak melanjutkan ke jenjang berikutnya.
“Selama ini di Desa Harjosari Kidul memang sudah ada 5 TPQ dan 4 PAUD, namun semua proses kegiatan belajar mengajaranya masih menumpang di tempat lain atau di MDA, bahkan ada yang kondisinya masih kurang layak,” lanjut Sunitah.
Pihaknya berharap semua aspirasi, baik perbaikan jalan utama desa dan drainase atau saluran bisa dikerjakan tahun 2017 ini. Termasuk usulan pembangunan TPQ dan PAUD bisa segera direalisasikan. (untung/didik)