Buku Analisis Belanja Publik untuk Penanggulangan Kemiskinan secara simbolis diserahkan Kepala Unit Advokasi Daerah TNP2K Muhammad Arif Tasrif kepada Wakil Bupati Brebes Narjo SH MH/foto: istimewa |
BREBES- Dalam rangka perbaikan kualitas
belanja publik untuk relevansi program dan anggaran serta pelaksanaannya
terhadap isu strategis penanggulangan kemiskinan, Pemerintah Kabupaten Brebes
bersama TNP2K menyelenggarakan Launching Buku Analisis Belanja Publik untuk
Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Brebes, di Hotel Plaza Tegal, Selasa
(13/2/2019).
Kepala
Unit Advokasi Daerah, Kelompok Kerja Kebijakan TNP2K, Muhammad Arif Tasrif
menyebutkan, bahwa pengembangan model advokasi belanja ini ditujukan untuk
membantu daerah dalam meningkatkan relevansi arah kebijakan terhadap upaya
penanggulangan kemiskinan, meningkatkan konsolidasi belanja APBD-APBN dan
antar APBD (Provinsi dan Kabupaten/Kota) untuk penanggulangan kemiskinan.
Wakil
Bupati Brebes, Narjo SH MH dalam sambutannya menyampaikan, bahwa berbagai
strategi dan upaya penanggulangan kemiskinan telah dilaksanakan oleh Pemerintah
Kabupaten Brebes melalui perangkat daerah dengan koordinasi Tim Koordinasi
Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Brebes.
Adapun
strategi penanggulangan kemiskinan yang dilakukan di Kabupaten Brebes secara
garis besar ada 4 (empat), Pertama, mengurangi beban pengeluaran masyarakat
miskin. Kedua, meningkatkan kemampuan dan pendapatan masyarakat miskin.
Ketiga, mengembangkan dan menjamin keberlanjutan usaha mikro dan kecil.
Keempat, mensinergikan kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan.
Launching
buku tersebut dihadiri Kepala Baperlitbangda Brebes, Kepala Unit Advokasi
Daerah TNP2K, dan akhiri dengan penyerahan Buku Analisis Belanja Publik untuk
Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Brebes secara simbolis oleh
Kepala Unit Advokasi Daerah TNP2K Muhammad Arif Tasrif kepada Wakil Bupati
Brebes. (dik)
|