Usai libur lebaran, JIC gelar acara halal bihalal di ruang Audio Visual, Kamis (20/6/2019)/foto: istimewa |
Hal itu disampaikan Kepala Badan Managemen JIC, KH Ahmad Shodri dalam sambutanya, di acara halal bihalal yang di selenggarakan di ruang Audio Visual JIC, Kamis (20/6/2019).
"Peningkatan disiplin waktu dan kerja keras merupakan manifestasi dari puasa bulan Ramadhan dan Idul Fitri. Intinya halal bihalal itu menyongsong hari esok yang lebih baik," tegasnya dihadapan Wakapolsek Koja Jakarta Utara, Kabag Kesra Walikota Jakarta Utara, Ketua DMI dan Ketua MUI DKI Jakarta serta para imam dan penceramah.
Acara halal bihalal turut dihadiri Wakapolsek Koja Jakarta Utara, Kabag Kesra Walikota Jakarta Utara, Ketua DMI dan Ketua MUI DKI Jakarta, para imam serta penceramah/foto: istimewa |
Berikut isi ikrar: "Pada hari ini, saya halalkan dan maafkan segala kesalahan hadirin yang ada di sini, baik disengaja maupun tidak, lahir maupun batin, besar maupun kecil, ikhlas dan ridha karena Allah ta`ala.
Pengucapakan Ikrar halal bihalal merupakan tradisi lebaran Betawi yang diajarkan oleh KH Abdurahman Nawi.
Halal bihalal pada intinya diselenggarakan untuk menyongsong hari esok yang lebih baik/foto: istimewa |
Sementara, Kabag Kesra Walikota Administrasi Jakarta Utara, Darmawan berharap, JIC bisa lebih baik lagi kedepannya, bisa memberikan pencerahan kepada umat dengan berbagai macam kegiatan positif.
"Kita harus banyak bersyukur apa yang telah Allah berikan kepada kita, sehingga kenikmatan yang lain akan diberikan kepada kita," pungkasnya. (*)