 |
| Walikota Pekalongan HM Saelany Machfudz serahkan hadiah untuk Medono sebagai kelurahan terbersih se Kota Pekalongan/foto: istimewa |
Sedangkan Kelurahan Krapyak menjadi yang terkotor. Pengumuman Kelurahan terbersih dan terkotor ini di lakukan di sela-sela Sarasehan Sepeda Sehat K3, di Kantor Kelurahan Poncol, Pekalongan Timur, Jumat (5/7).
Hadir dalam acara ini, Walikota Pekalongan HM Saelany Machfudz, Sekda Sri Ruminingsih, Camat Pekalongan Timur Sukirno dan sejumlah pejabat lainya.
Sedangkan urutan kedua dan ketiga masing-masing adalah Kelurahan Setono dan Kelurahan Gamer. Urutan pertama mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp 10 Juta. Sedangkan kedua dan ketiga mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp 7,5 juta dan Rp 5 juta rupiah.
Walikota Pekalongan, HM Saelany Machfudz dalam sambutanya menekankan pentingnya seluruh warga masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan. Tak hanya kebersihan kampung dan jalan-jalan namun juga kebersihan sungai.
“Kami sangat prihatin dengan kondisi sungai-sungai di Kota Pekalongan yang banyak sampah dan limbah, karenanya kedepan kami ingin menata agar bisa lebih bersih lagi,” tegasnya.
Lebih jauh, terkait masalah kebersihan ini, menurut Walikota, Pemkot Pekalongan tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan warga.
“Karenanya, gotong royong antara warga dengan pemerintah sangat penting untuk mengembalikan Kota Pekalongan yang bersih seperti dulu lagi,” katanya.
Kedepan, Pemkot Pekalongan akan lebih memperhatikan masalah kebersihan ini, termasuk menegakkan peraturan dengan tegas jika masih ada yang membuang sampah sembarangan atau mengotori sungai.
"Tapi kami akan lebih dulu melengkapi seluruh sarana dan prasarana yang dibutuhkan guna menunjang kebersihan di seluruh Kota Pekalongan," pungkasnya. (*)
