Paguyuban pengusaha pencucian jeans Wal Asri Kabupaten Pekalong dukung program Kaline Resik/foto: istimewa |
Hal itu terungkap dalam audensi antara para pengusaha pencucian jins dengan Pemkab Pekalongan, di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Jumat (11/10).
Pasalnya, dengan program tersebut pemerintah menginginkan lingkungan berjalan secara baik, namun tidak menghentikan industri masyarakat, bahkan mendukung industri berjalan secara baik dan meningkat.
Abdul Hadi dari Paguyuban Pencucian Jins Wal Asri, mengaku bahwa keberadaan paguyuban sebagai wadah komunikasi antar pengusaha dalam rangka menjalankan usaha, agar baik, aman, nyaman, berkah, serta menjadi mediator antara pemerintah dan pengusaha.
Menurutnya, selama ini pengusaha takut ketika berhadapan dengan berbagai urusan, karena selalu disalahkan. Terkait dengan program pemerintah, paguyuban tersebut mendukung.
"Pada dasarnya kami mau membangun IPAL, tapi selama ini tidak mengetahui caranya, pernah ditipu oleh oknum pembuat IPAL, setelah mengeluarkan uang banyak hasil tidak maksimal," ungkapnya.
Paguyuban pengusaha juga meminta agar dilakukan studi banding ke tempat industri daerah lain, terkait bagaimana IPAL dan pembuangan limbah yang benar.
"Sehingga dapat diketahui tentang mekanisme, serta hasilnya," pungkasnya. (*)