 |
| Puluhan anggota MPC Pemuda Pancasila geruduk kantor Satpol PP Kabupaten Tegal meminta Perda Ketertiban Umum terkait peredaran miras dan perjudian/foto: istimewa |
SLAWI- Puluhan anggota ormas MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Tegal, terkait maraknya peredaran minuman keras (Miras) dan perjudian geruduk kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di Jl. Dr Seotomo No.1 Slawi Kabupaten Tegal, Rabu (6/11).
Menyikapi maraknya peredaran miras dan perjudian di wilayah Kabupaten Tegal, Komando Inti Mahatidana Pemuda Pancasila juga melayangkan Surat Pengaduan dan/atau Pelaporan No.06/S.PENG.KOTIM/MPC-PP/KT/XI/2019 tentang Segala Bentuk Peredaran Minuman Keras dan Segala Bentuk Perjudian di Wilayah Kabupaten Tegal.
 |
| Komandan Komando Inti Mahatidana, Wildanil Ukhro SH (kiri) bersama Advokat MPC PP Kabupaten Tegal, Elba Zuhdi SH/foto: istimewa |
Wildanil Ukhro SH selaku Komando Inti Mahatidana MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Tegal Wareng-Slavia menegemukakan, sebagai fungsi kontrol sosial sangat memandang perlu untuk mengurangi, bahkan menghentikan segala bentuk peredaran minuman keras dan peredaran perjudian di wilayah Kabupaten Tegal.
 |
| Pemuda Pancasila Kabupaten Tegal/foto: istimewa |
"Segala bentuk peredaran miras dan perjudian harus dihentikan sebagaimana diatur dalam Pasal 47 dan Pasal 49 Perda Kabupaten Tegal No.07 tahun 2011 tentang Ketertiban Umum, agar segera mengawal dan menegakkan apa yang menjadi perintah Perda tersebut," tegas Wildanil.
Dalam kesempatan itu, Komando Inti Mahatidana MPC Pemuda Pancasila Wareng-Slavia menyampaikan pernyataan sikap dan/atau pengaduan dalam hal penegakkan Perda No.7 tahun 2011 mengenai segala bentuk peredaran minuman keras dan segala bentuk pengedaran perjudian di wilayah Kabupaten Tegal, agar Kepala Satpol PP mengawal tegaknya peraturan daerah tersebut demi terwujudnya ketertiban wilayah.
(dik)
