"Saya lagi di jalan tiba-tiba di hadang oleh mobil yang berisi banyak penumpang," tutur Angger pembawa mobil pada wartawan di lokasi depan kantor BCA Finance.
Saat wartawan ingin menanyakan permasalahan, di hadang oleh banyak orang yang diduga kuat adalah Dep Collector (DC), dan salah satu yang mengaku manager menghadang wartawan sembari membentak.
"Kamu siapa, apa kamu kuasa hukumnya, mana surat kuasanya?" bentak oknum manager.
Viosari, Kaperwil Jawa Tengah media modusinvestigasi.com saat memotret kejadian malah di permalukan dan terkesan di lecehkan dengan diketawakan di depan banyak orang.
Akhirnya karena merasa di permalukan, Viosari lantas memanggil pihak kepolisian.
Pihak kepolisian datang menanyakan kronologis dibantah, bahkan menyarankan barang bukti (BB) untuk di bawa ke kantor polisi tidak di perbolehkan oleh oknun manager BCA Finance
Bahkan salah satu dep collector yang bernama Arko sempat menantang pihak aparat dan Presiden Joko Widodo.
"Silahkan panggil Polda atau Presiden Joko Widodo, saya gak takut," tantangnya.
Akhirnya semua pihak di bawa ke kantor polisi, karena ada indikasi perampasan korban yang juga wartawan melapor.
Atas kejadian tersebut, Angger berpesan kepada masyarakat calon debitur untuk berhati-hati
"Kepada masyarakat yang mau jadi debitur dipikir dulu dua kali, karena cara penarikanya seperti preman," pesan Angger.(*)
