Bupati Banyumas usai mengguting pita dan menandatangani prasasti langsung menuju ruang pelayanan. Beberapa warga menunggu pelayanan mulai dari pengurusan surat pindah, pembuatan surat kependudukan dan lain sebagainya. Bupati menghampiri satu persatu warga ditanyai berapa lama dia mengantri. Ada beberapa warga yang mengurus hanya dalam waktu setengah sampai satu jam. Ada juga warga yang mengurus satu hari sebelumnya tetapi dia mengaku ada persyaratan yang baru bisa dilenkapi.
Bupati mengintruksikan kepada Camat Cilongok Purjito agar jangan hanya bangga dengan gedung yang megah, tetapi lebih memberi kenyamanan dalam pelayanan sesuai dengan SOP yang ada. Bupati juga meminta dalam pelayanan tidak mengenal jam istirahat. Pada jam istirahat warga yang datang berurusan tetap dilayani. Teknisnya, ASN di kantor kecamatan tersebut tetap bertugas bergantian di saat jam rehat.
"Kita ingin memberikan yang terbaik kepada masyarakat melalui pelayanan prima dan pembangunan untuk peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan," kata Bupati.
Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesra Sekda Banyumas, Srie Yono mengatakan pembangunan Kantor Kecamatan Cilongok dibangun dalam 2 tahap, tahap I tahun 2018 menelan dana sebesar 2,9 Milyard dan tahap II sebesar 1,3 Milyard. Pembangunan gedung tersebut termasuk beberapa kelengkapan didalamnya.
“Alhamdulillah hari ini sudah selesai 100 %. Kita berharap kecamatan dengan desa terbanya yaitu 20 desa ini, dengan gedung yang baru akan memotivasi ASN dalam memberi pelayanan kepada masyarakat,” katanya
Camat Cilongok Purjito, S.STP mengaku mengaku semua apatur di Kecamatan terlihat lebih bergairah dalam bekerja, begitu juga warga yang datang berurusan juga terlihat nyaman di ruangan yang representatif disamping pelayanan prima yang diberikan.
"Ke depan kita akan lebih terus meningkatkan pelayanan dengan inovasi-inovasi baru yang memberi kemudahan kepada masyarakat," katanya.
