 |
| AMBROL- Akibat curah tinggi jembatan Kali Sapi ambrol/foto: yusmiladi |
Jembatan Kali Sapi yang dibangun pada tahun 2009 menggunakan dana PNM dengan panjang 5 meter dan lebar 2,5 meter mengalami runtuh akibat longsor. Diduga hal ini disebabkan intensitas hujan yang sangat tinggi, sehingga pondasi jembatan dan tanggulnya tidak kuat menahan derasnya aliran air sungai sehingga mengalami ambruk dan tanggulnya mengalami longsor.
Akibat dari runtuhnya jembatan tersebut menyebabkan akses ekonomi tiga
Dukuh yaitu Dukuh Pengampon Dukuh Gumingsir dan Dukuh Hatisari ke dua Dukuh di Desa Medayu yaitu Dukuh Jaha dan Dukuh Pesahangan terhambat, tak pelak aktifitas warga terganggu karena tidak bisa digunakan sebagai jalan penghubung antar 2 desa. Disamping itu jembatan tersebut adalah akses jalan satu-satunya untuk anak sekolah.
“Runtuhnya jembatan dan longsornya tanggul penghubung Desa Pagelaran dan Desa Medayu terjadi Minggu sore (8/3/2002) sekitar jam 15.00 WIB," tutur Juli Hermanto Kades Pagelaran.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ambrolnya jembatan penghubung 2 desa tersebut. Selain itu juga jebolnya tanggul menyebabkan longsor yang mengancam warga disekitar wilayah RT 04/02 Desa Pagelaran.
"Untuk kerugiannya diperkirakan sekitar Rp 400 juta dan berimbas bagi warga yang hendak ke Desa Medayu, dan sebaliknya harus memutar dengan jarak tempuh 3 km," tambah Kades Juli Hermanto.
Pemerintah Desa Pagelaran juga meminta agar masyarakat lebih berhati-hati jika melintas di lokasi yang terdapat aliran sungai yang deras, karena bisa saja longsor atau ambrol susulan terjadi.
"Kami pun menghimabu agar masyarakat lebih waspada dan berhati-hati, serta segera laporkan jika ada kejadian bencana, Kami juga memohon bantuan dari Pemda Pemalang agar jembatan tersebut segera di perbaiki, karena ini jalan akses terdekat satu-satunya untuk barang dan jasa penunjang ekonomi serta anak sekolah yang melintas Desa Medayu-Desa Pagelaran bahkan sebaliknya," pungkas.(yus)
