BPBD Garda Terdepan Penanggulangan Bencana

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pemalang, H Wahadi dan Sekdin, Suyanto/foto: uripto gd

PEMALANG (ranahpesisir.com)-Bencana adalah satu suku kata yang tidak di harapkan oleh umat manapun, negara manapun, kaum manapun, belahan bumi manapun. Namun apa bila telah terjadi, siapapun tidak bisa mengelak apa lagi menolak, itulah bencana.

Maka tepat apabila pemerintah membentuk satu badan di tiap tiap daerah kabupaten maupun kota guna penanggulangan bencana. Seperti Kabupaten Pemalang yang telah membentuk lembaga dalam penanganan bencana yaitu BPBD (Badan Penanggulan Bencana Daerah).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pemalang, H Wahadi SE MSi, Jumat (17/4/2020) menjelaskan, bencana itu ada tiga kategori yaitu 1. Bencana Alam. 2. Bencana Non Alam dan 3. Bencana Sosial. Untuk bencana alam antara lain longsor, banjir, banjir bandang, puting beliung dan tsunami.

"Bencana Non Alam meliputi wabah dan kegagalan technologi seperti kejadian lumpur lapindo. Sedangkan Bencana Sosial bisa terjadi seperti konflik massa," terang H Wahadi.

Ditambahkan oleh H Suyanto SPd MPd selaku Sekertaris Dinas BPBD Kabupaten Pemalang, dalam struktur organisasi BPBD di setiap daerah itu di pimpin oleh Sekda.

"BPBD milik pemerintah daerah dalam kebencanaan, seperti yang sekarang ini kami dari BPBD Kabupaten Pemalang setiap hari siap siaga dalam penanggulangan wabah Covid 19," tambahnya.

Pihaknya bersama pimpinan meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pemalang untuk mematuhi himbauan pemerintah.

"Semoga bencana wabah virus Corona cepat berakhir, sehingga aktifitas dan ekonomi kembali normal," pungkas Wahadi dan Suyanto. (uripto)