Plt Direktur RSUD Kardinah Kota Tegal dr Heri Susanto, saat menyerahkan AS kepada pihak keluarganya/foto: vera sandrayani |
Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono, selaku Ketua Gugus Covid-19, didampingi Plt Direktur RSUD Kardinah dr Heri Susanto, membenarkan kepulangan AS kepada keluarganya.
"Benar, tadi pagi yang bersangkutan sudah dijemput pulang oleh keluarganya," kata Dedy, saat dikonfirmasi seputar kepulangan AS.
Dedy berharap kembalinya AS ditengah keluarganya dapat diterima dengan baik oleh masyarakat lingkungan sekitar.
"Saya berharap warga Kota Tegal, khususnya Slerok, bisa menerima dia dengan baik, karena keadaannya sudah sembuh. Warga jangan sampai berfikir akan tertular. Karena yang bersangkutan sudah pulih melalui tahapan swab 1 dan swab 2, serta karantina. Semua sudah melalui mekanisme yang baik," paparnya.
Seperti kita ketahui bersama, AS adalah warga Kota Tegal yang merantau ke Abu Dhabi. Pada 16 Maret 2020, sekitar pukul 02.00 Wib, yang bersangkutan pulang ke Tegal menggunakan kereta api, dari Jakarta. Pada saat itu, yang bersangkutan menolak dijemput oleh keluarganya. Dari Stasiun Kereta Api Kota Tegal langsung menuju RSUD Kardinah.
Dalam uji swab pertama, yang bersangkutan dinyatakan negatif. Namun dalam uji swab kedua, dia dinyatakan positif terinveksi virus corona. Dari hasil tersebut pihak RSUD Kardinah melakukan isolasi terhadap yang bersangkutan. Dan setelah menjalani isolasi selama 18 hari, yang bersangkutan dinyatakan sembuh, dan diperbolehkan pulang. (ver)