 |
| Satuan Yonif 407/Padmakusuma melaksanakan kegiatan Latposko I yang berlangsung selama tiga hari dengan mekanisme dan scenario latihan yang telah disusun serta direncanakan Brigif 4/DR/foto: istimewa |
Latposko I kali ini mengusung tema latihan yaitu “Yonif 407/PK melaksanakan operasi lawan Injursensi (OLI) di wilayah Jatinegara Komplek dalam rangka operasi penindakan Koops IV/Jateng.”
Hadir dalam kegiatan tersebut, Komandan Brigif -4/DR Kolonel Inf Aliyatin Mahmudi, S.I.P. M.Si., Kasbrig -4/DR Letkol Inf Bambang Wahyudi, S.I.P. beserta para Kasi. Turut hadir, Waasops Kasdam IV/Diponegoro Letkol Inf Yusmanto selaku Ketua Tim Pengawas dan Evaluasi kegiatan latihan Latposko I Yonif 407/PK.
Adapun maksud dan tujuan adalah melatih Satuan Tempur di Jajaran Brigif -4/DR khususnya Yonif 407/Padmakusuma untuk melaksanakan taktis dalam rangka kegiatan penyiapan satuan untuk melaksanakan tugas operasi.
“Sebagai satuan TNI-AD harus selalu siap dengan melaksanakan program-program latihan sehingga apabila suatu ketika dibutuhkan sudah siap melaksanakan tugas tersebut. Disamping itu juga Satuan Yonif 407/Padmakusuma ini, diproyeksikan tahun ini akan melaksanakan tugas pengamanan perbatasan RI dengan Malaysia yang ada didaerah Kalimantan Barat,” jelasnya.
“Walaupun dalam situasi pandemik Covid-19, kegiatan ini tetap dilaksanakan karena sebagai Prajurit harus siap melaksanakan tugas. Namanya tugas tidak melihat itu pandemi ataupun tidak, justru disinlah kita menganggap tantangan bagi TNI tetap melaksankan tugasnya dalam situasi bagaimanapun juga,” imbuhnya.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa untuk seluruh Prajurit Yonif 407/Padmakusuma diberikan pemahaman, bahwa tugas adalah suatu kehormatan dan harus dikerjakan secara maksimal, baik itu pencapaian tugas pokok itu sendiri maupun cara-caranya.
Cara yang ditempuh untuk penyelenggaraan kegiatan tersebut, khususnya personel yang tergabung dalam kegiatan latihan diantaranya adalah melakukan SOP atau prosedur pencegahan penularan Covid-19, setiap anggota harus menggunakan masker dan handscoon, keluar masuk ruangan harus dalam keadaan bersih dengan mencuci tangan dengan sabun atau handsanitazer ditempat yang sudah disiapkan.
Kemudian mengatur jarak antar perorangan setiap Prajurit yang terlibat dalam kegiatan latihan tersebut. Yang tidak kalah penting adalah seluruh anggota Yonif 407/Padmakusuma harus senantiasa menjaga kesehatan dan kebugaran dari masing-masing perorangan. Kita ketahui bahwa Covid -19 harus kita lawan dengan meningkatkan kondisi imun atau kekebalan tubuh.
“Dalam rangka itu kita siapkan melalui latihan-latihan secara bertingkat bertahap dan berlanjut. Salah satu latihan tersebut adalah Latposko I, inti dari latihan ini adalah melatihkan bagaimana hubungan antara Komandan dan Stafnya, antara Komandan beserta Satuan bawahnya,” jelasnya.
“Didalam latihan Latposko I ini kita gambarkan secara utuh apa yang harus dilakukan oleh Staf, apa yang harus diputuskan oleh Komandan melaui berbagai proses. Setelah menerima perintah, dilanjutkan dengan menganalisa tugasnya dan membuat perintah operasi yang nantinya akan siap dioperasionalkan bagi Prajurit di Satuan Jajarannya,” begitu imbuhnya.
“Terlepas dari adanya keadaan luar biasa yang melanda negeri ini, seperti Covid -19, hal itu tidak menghalangi tugas pokok kita sebagai Tentara. Tugas ini tetap berlanjut, kegiatan tetap berlanjut. Selanjutnya khusus untuk para Prajurit Yonif 407/Padmakusuma ini, saya selaku Kasi Ops Brigif -4/Dewa Ratna bangga dengan kondisi Prajurit yang ada sekarang ini. Saya minta pelihara kondisi, pelihara kondisi kebugaranmu dan kesehatanmu. Yang tahu kesehatanmu adalah dirimu sendiri. Semoga Tuhan YME selalu memberikan berkah dan rahmatnya kepada kita semua dalam melaksanakan tugas sebagai seorang Prajurit,” begitu pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Komandan Yonif 407/PK Letkol Inf Sutan Pandapotan Siregar, S.I.P. menuturkan, “Latihan itu penting, bukan yang penting latihan. Latihan ini melatih koordinasi, berkomunikasi dan bekerjasama antara Komandan dan Staf untuk mencapai tugas pokok sebagai Prajurit dalam menjaga keutuhan NKRI.”
“Meskipun kegiatan Latposko I ini dilaksanakan di tengah-tengah pandemi Covid -19 dan dalam kondisi puasa diawal bulan Ramadhan (bagi yang muslim), namun hal tersebut tidak mempengaruhi semangat para Prajurit Yonif 407/PK,” begitu pungkasnya. (gb/PK)
