Warga Pemalang Berstatus PDP Wafat di Tangerang, Junaedi: Sudah Dikoordinasikan Sesuai Protokol Penanganan Jenazah

Bupati Pemalang H Junaedi SH MM/foto: yusmiladi

PEMALANG (ranahpesisir.com)- Kabar mengejutkan tentang wafatnya warga berstatus PDP, kembali diterima orang nomor satu di Kabupaten Pemalang. Pasien yang diketahui berjenis kelamin pria, warga Desa Temu Ireng, Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah yang bekerja sebagai karyawan konveksi di Tangerang ini dikabarkan meninggal dunia hari ini, dan berstatus PDP.

Mendengar kabar warga berstatus PDP yang wafat di Tangerang, Bupati Pemalang DR A P H Junaedi SH MM langsung mengerahkan semua anggota tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Pemalang. Kemudian mempersiapkan segala sesuatu untuk prosesi pemakaman jenazah.

"Setelah mendengar kabar tersebut, saya langsung koordinasikan dengan Tim Gugus Tugas Covid-19, untuk mengurus segala sesuatunya. Termasuk untuk pemakaman dan juga tali asih," ungkapnya.

Bupati menerangkan, bahwa kepengurusan jenazah baik itu ODP, PDP atau bahkan positif, sudah sesuai protokol pengurusan jenazah. "Semua jenazah sudah kami urus sesuai protokol kesehatan," tegasnya.

Bupati juga menerima kabar jika ada 4 orang warga Kecamatan Petarukan yang menghadiri kegiatan di Gowa Sulawesi Selatan, yang kemudian dikoordinasikan juga dengan tim gugus tugas untuk dilakukan penelusuran (tracking), pada 4 orang tersebut beserta keluarganya masing masing.

Penanganan Covid-19 di Kabupaten Pemalang saat ini benar benar menguras tenaga, jiwa, raga, pikiran, dan perasaan. Untuk itulah pihaknya selalu menghimbau pada semua lapisan warga masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat, agar terhindar dari Covid-19 serta bisa berjuang bersama melawannya.(dentang/yus )