Pemda Pemalang salurkan bantuan ke satuan pendidikan keagamaan seperti madin dan ponpes, di Pendopo Kecamatan Pemalang, Kamis (14/5/202)/foto: eriko garda demokrasi |
Bansos berupa uang sebesar Rp 800.000.000,- untuk Lembaga Pendidikan Keagamaan Non-formal serta 140 sarung untuk para Ulama di 14 Kecamatan secara simbolis diserahkan oleh Wakil Bupati Pemalang Drs H Martono melalui 4 eks kawedanan di Kabupaten Pemalang yakni eks kawedanan Pemalang, Comal, Randudongkal, dan Belik. Acara serah terima tersebut juga dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Acara dibuka dengan sambutan langsung dari Ketua Baznas Agus Nurcholis yang dilanjut sambutan tertulis dari Bupati Pemalang DR AP H Junaedi SH MM yang tidak bisa hadir dalam acara tersebut.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Drs H Martono, Bupati Pemalang mengatakan bahwa ia sangat bahagia bisa bersilaturahmi dengan para Pengurus Pendidikan Keagamaan di Pemalang, namun juga prihatin ditengah situasi darurat akibat pandemi Covid-19 yang menghentikan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dalam satuan Pendidikan Agama.
Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Pemalang bersama Baznas Kabupaten Pemalang menyalurkan bantuan sosial keagamaan dengan total anggaran sebesar Rp. 800.000.000,- untuk TPQ, Madin, dan Ponpes serta 140 sarung untuk para ulama di 14 kecamatan
Di akhir sambutan tertulisnya, Bupati Pemalang mengajak untuk mensyukuri bantuan tersebut yang diharapkan dapat memberikan manfaat ditengah pandemi Covid-19. (Eriko GD)