Selamat Datang!

Wabup Banyumas Lepas 283 Mahasiswa Amikom sebagai Relawan Covid-19

RELAWAN- Sebanyak 283 mahasiswa Amikom Putwokerto dilepas secara simbolis oleh Wakil Bupati Banyumas sebagai tenaga relawan Covid-19 di Pendopo Sipanji/foto: istimewa 
BANYUMAS (ranahpesisir.com)- Wakil Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono melepas secara simbolis 283 Mahasiswa Universitas Amikom Purwokerto, menjadi relawan Covid-19, Senin (22/06/2020) kemarin di Pendopo Sipanji Purwokerto.

Selain pelepasan mahasiswa, juga dilakukan penyerahan bantuan disinfektan, hand sanitizer, masker dan APD.

Turut hadir pada acara tersebut Rektor Universitas Amikom Dr Berlilana MKom MSi beserta jajaranya dan Kepala Dinas Kominfor Yayah Setiono.

Rektor Universitas Amikom Dr Berlilana mengatakan pihaknya terus bekerja sama dengan Pemkab dan berbagai komunitas untuk berkontribusi dalam menangani Covid-19.

Menurutnya mahasiswa yang mendaftar sebanyak 283 mahasiswa dan akan berbaur dengan masyarakat di sekitar tempat tingalnya guna mengedukasi bahaya dan pencegahan Covid-19 dalam persiapan tatatan hidup baru bersama Gugus Tugas di tingkat RT masing-masing.

“Mereka akan dipantau oleh dosen di lapangan agar dapat berkontribusi disekitarnya dengan mengedukasi masyarakat agar mereka sadar dan berhati-hati dan bisa mencegah Covid-19,” ungkapnya.

Berlilana menambahkan bantuan yang diberikan melalui mahasiswa mencapai 2.870 liter, jika nantinya stok di lapangan habis, pihak kampus masih menyiapkan isi ulang. Sedangkan khusus untuk APD didistribusikan melalui organi profesi tenaga kesehatan.

Berlilana juga melaporkan kepada Wakil Bupati bahwa Kampus Ungu itu segera memperkenalkan aplikasi ODP Traker, inovasi dari dosen Amikom yang sudah masuk 17 inovasi tingkat nasional.

“Mudah-mudahan stelah persiapan selesai, segera kami launching,” katanya

Sementara itu, Wakil Bupati Banyumas Drs Sadewo Tri Lastiono mendukung program yang dibuat Amikom. Meski Covid-19 di Banyumas mulai melandai tanpa bantuan dan kerjasama semua pihak termasuk perguruan tinggi, maka penularan akan terus berlangsung.

“Mahasiswa sebagai relawan harus bisa memberi informasi yang jelas dan pasti agar masyarakat ikut serta danlam pencegahan penularan covid-19,” lanjutnya

Terkait kemjuan yang dialami Amikom, dari sisi ekonomi pihaknya merasa senang karena akan memberi efek domino terhadap perkembangan perekonomian di sekitar kampus. Berkembangnya Universitas dan perguruan tinggi di Banyumas, juga akan menjadikan Banyumas menjadi pusat oendidikan untuk Jawa Tengah Bagian Selatan.

“Selamat dan sukses untuk Universitas Amikom, semoga maju terus,” lanjutnya.(*)
Share this post :

Berita Populer

Statistik

 
| |
Copyright © 2016. ranahpesisir - All Rights Reserved
Admin by redaksi
Proudly presetnt by ranahpesisir.com