Selamat Datang!

Malam Tahun Baru, Wakil Walikota Tegal Pastikan Alun-alun Sepi Keramaian

Wakil Walikota Tegal Muhamad Jumadi pastikan malam tahun baru kawasan Alun Alun dan Taman Pancasila sepi keramaian/foto: istimewa

TEGAL (ranahpesisir.com)-
Wakil Walikota Tegal, Muhamad Jumadi memastikan dimalam pergantian tahun 2021, kawasan Alun-alun dan kawasan Taman Pancasila Kota Tegal, sepi dari keramaian. 


Ia menyampaikan hal tersebut saat melakukan pengecekan kesiapan di kawasan Taman Pancaslia bersama Kapolres Tegal Kota, AKBP Rita Wulandari Wibowo dan Komandam Kodim 0712/Tegal Letkol Inf Sutan Pandapotan Siregar, Kamis (31/12/2020).


"Sesuai arahan Pak Wali terkait dengan pengamanan di malam tahun baru 2021, semua area di kawasan Alun Alun Kota Tegal sampai dengan Taman Pancasila kita tutup semua, dengan water barier,” terang Jumadi.


Jumadi menyampaikan tempat-tempat publik tersebut, dimalam tahun baru 2021 ditutup, tidak ada lagi tempat untuk menikmati malam tahun baru.


“Tempat-tempat publik ini, khusus dimalam tahun baru ini ditutup, tidak ada lagi tempat untuk menikmati malam tahun baru,” tandasnya.


Ia menghimbau kepada warga Kota Tegal dan sekitarnya dimalam tahun baru, untuk tetap tinggal dirumah, tidak berkerumun dan selalu menjada protokol kesehatan, karena di Kota Tegal tidak ada acara perayaan malam tahun baru, hal ini dilakukan menurutnya untuk menghindari pandemi Covid-19 menyebar lebih luas. 


Penutupan rencananya akan dilaksanakan sampai dengan tanggal (4/1/2020) sesuai dengan Operasi Lilin Candi dari Kepolisian, namun demikian Ia menuturkan tidak menutup kemungkinan sesuai perkembangan pihaknya akan melakukan evaluasi.


Kapolres Tegal Kota, AKBP Rita Wulandari Wibowo terkait pelaksanaan pengamanan malam tahun baru 2021, pihaknya mengerahkan 400 personil, sore hari menjelang malam tahun baru Ia akan menggelar pasukan.


"Namun nanti hanya 150 personil yang akan mengikuti gelar pasukan, karena sisanya sudah mulai melakukan kegiatan untuk patroli skala besar," katanya.


Kapolres menjelaskan pihaknya akan melakukan show of force, untuk mengingatkan kepada masyarakat bahwa sesuai dengan Surat Edaran Walikota Tegal yang sudah diterbitkan, dan sesuai dengan Maklumat Kapolri dan juga himbauan dari Kapolda Jawa Tengah, maka jajaran Polres Tegal Kota meneruskan untuk melakukan upaya penutupan di beberapa titik kerumunan termasuk kawasan Taman Pancasila dan Juga di kawasan Alun Alun.


“Nanti semua titik lalu lintas akan kami tutup total agar tidak bisa dilalui arus lalu lintas,” ujar Kapolres.


Polres Tegal Kota sudah melakukan upaya sosialisasi dari beberapa waktu lalu, himbauan-himbauan kepada masyarakat, ditambah dengan adanya Surat Edaran Walikota Tegal untuk menutup semua aktivitas jalur-jalur tertentu.


Ia menuturkan bahwa upaya ini dilakukan merupakan hasil dari rapat koordinasi yang dilakukan oleh jajaran Kepolisian, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).


“Nantinya masyarakat tidak bisa masuk di kawasan Alun Alun dan Taman Pancasila, karena selama beberapa hari terakhir, dari hasil monitoring, tempat-tempat tersebut menjadi titik sentral berkerumunnya masyarakat, yang dikhawatirkan bisa menjadi klaster baru ditempat tersebut,” jelas AKBP Rita Wulandari.


Dan bagi masyarakat yang masih membandel, Kapolres Tegal Kota menyampaikan, Polres Tegal Kota akan melakukan upaya untuk mengingatkan dahulu dengan upaya humanis.


Ia menambahkan pihaknya sudah membentuk tim yang akan diturunkan, selain tim pengurai massa juga akan ada tim bimbingan penyuluhan dari Polwan Polres Tegal Kota untuk memberikan secara humanis upaya-upaya menyadarkan masyarakat yang masih tetap bandel.


"Jika dari upaya-upaya tersebut masih membandel akan dilakukan tindakan tegas dan terukur," sebutnya.


Sementara itu, Komandan Kodim 0712, Letkot Inf Sutan Pandapotan Siregar dalam pengecekan di kawasan Taman Pancasila menyampaikan, dalam rangka menggelar operasi perbantuan kepada pihak Kepolisian, menjelaskan bahwa Kodim 0712 memiliki dua wilayah, Kabupaten Tegal dan Kota Tegal, pihaknya akan membagi satu satuan setingkat kompi untuk masing-masing daerah. 


“Kita siapkan dua Satuan Setingkat Kompi (SSK) pasukan, dimana satu Kompi tergelar di Kabupaten Tegal dan satu Kompi di Kota Tegal,” jelas Komandan Kodim 0712.(*)

Share this post :

Berita Populer

Statistik

 
| |
Copyright © 2016. ranahpesisir - All Rights Reserved
Admin by redaksi
Proudly presetnt by ranahpesisir.com