TEGAL (ranahpesisir.com)- Inspektorat menggelar sosialisasi pelaksanaan SPIP dan CEE, bertempat di Aula Dinas Permasdes Kabupaten Tegal, Senin (18/10/2021) yang dihadiri oleh Kepala Dinas Permasdes Kabupaten Tegal Dessy Arifianto, S.Sos. MT, Sekdin, para Kabid, Kasi dan segenap Staf serta Tim Irban RB dari Inspektorat Kabupaten Tegal.
Inspektur diwakili Irban RB yang disampaikan Etty Handayani (Auditor) selaku nara sumber.
Etty dalam penyampaian materi mengatakan, "Bahwa pengembangan sistem intern pemerintah menjadi satu hal yang perlu dilakukan dalam rangka mewujudkan tata pemerintahan yang baik, tata pemerintahan dalam satu instansi pemerintah menuntut terwujudnya tertib administrasi, efisien dan kepatuhan terhadap peraturan perundangan yang berlaku, yang kesemuanya diperlukan dalam rangka mewujudkan akuntabilitas publik dari penyelenggara kegiatan pemerintah.
Masih dikatakan Etty, "Bahwa lingkungan pengendalian control environment Inspektorat Kabupaten Tegal tahun 2021 adalah: 1. Kondisi yang dibangun dan diciptakan dalam suatu organisasi yang berpengaruh terhadap efektifitas pengendalian intern. 2. Komponen pengendalian intern yang dinamis, bersifat “soft control”. 3. Teknik yang digunakan untuk menilainya menggunakan pendapat dan persepsi para pegawai dibandingkan dengan kondisi fisiknya.
Sebagai landasan/pondasi efektifitas seluruh unsur sistem pengendalian intern lainnya.
Adanya peranan pimpinan organisasi sangat penting sebagai “tone at the top” yang dapat mempengaruhi aliran atau gaya kepemimpinan di bawahnya (sub-ordinate) yang terdiri dari 8 (delapan) sub-unsur sesuai dengan quisioner yang dibagikan kepada seluruh pejabat dan staf Dinas Permasdes.
Selanjutnya dengan dilaksanakannya sosialisai pelaksanaan SPIP, dan CEE Kadispermasdes berharap, "Sekdin para kepala bidang dan kasi serta staf memahami dan memiliki kesamaan persepsi dalam pelaksanaan SPIP dan CEE. (*)
