LENGANG- Posko Penanggulangan Covid-19 yang berada di Pendopo Kabupaten Pemalang mulai dibongkar seiring berakhirnya kebijakan jam malam dan memasuki tahapan adaptasi kehidupan baru atau new normal. Namun posko tetap aktif hanya disederhanakan saja. Secara fungsional dipindah ke Dinas Kesehatan dan BPBD setempat dengan IT tetap Diskominfo/foto: eriko garda demokrasi

PEMALANG (ranahpesisir.com)- Dengan berakhirnya kebijakan jam malam pada 9 Juni lalu, kini Kabupaten Pemalang sudah mulai memasuki tahapan adaptasi kehidupan baru (New normal).

Dengan dimulainya New normal, saat ini Posko Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Pemalang yang bertempat di Pendopo Kabupaten sudah sepi dari para anggota Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang kebagian jatah piket. Berbagai sarana prasarana dalam posko pun sudah mulai dikemasi seperti tenda, meja, kursi, maupun kipas angin.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pemalang Wahadi, Jumat (12/6/2020) membenarkan perihal tersebut.

Dikemukakan, BPBD selaku penyelenggara dan pengurus Posko Penanggulangan Covid-19 masih terus aktif, hanya poskonya yang disederhanakan.

"Gugus tugas percepatan penanganan Covid masih berjalan, Poskonya hanya disederhanakan," ungkap Washadi.

Lebih lanjut, Wahadi menjelaskan bahwa Posko induk yang sebelumnya ada di Pendopo Kabupaten kini secara fungsional ada di Dinas Kesehatan dan BPBD.

"Tadinya posko induk disini, jadi posko fungsional ada di Dinas Kesehatan dan BPBD, IT-nya tetep dari Diskominfo, aplikasinya juga tetap," jelas Wahadi.

Mengenai panduan atau peraturan dalam menjalani adaptasi kehidupan baru, saat ini Pemerintah Kabupaten Pemalang sudah membentuk Peraturan Bupati (Perbup).

Hal itu disampaikan Bupati Pemalang H Junaedi pada saat menemui para pekerja dan pelaku seni yang menggelar aksi menuntut New normal di depan Pendopo Kabupaten Pemalang.  (Eriko GD)