474 Karyawan Pabrik Rokok Asal Brebes Terima BLT DBHCHT

 

BHAKTI SOSIAL-Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Brebes dalam rangka HUT RI ke 80 menggelar acara Bhakti sosial penyaluran  Bantuan Langsung Tunai ( BLT) dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) untuk 474 karyawan pabrik rokok di Halaman PT Hamsina Jaya MPGG, Kecamatan Bulakamba, Selasa (26/8/2025)/ foto: Suprapto 

BREBES( ranahpesisir.com)
-Sebanyak 474 karyawan pabrik rokok warga Kabupaten Brebes menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Bantuan disalurkan melalui Dinas Sosial Brebes dalam rangka bakti sosial Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) Ke-80 Tingkat Kabupaten Brebes Tahun 2025.


Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh perwakilan jajaran Forkopimda dan Plt Kepala Dinas Sosial kepada perwakilan buruh rokok yang dilaksanakan di Halaman PT Hamsina Jaya MPGG, Kecamatan Bulakamba, Selasa (26/8/2025). 


Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Brebes Drs Edy Kusmartono MSi menyampaikan, bantuan sosial yang diberikan ini bersumber dari DBHCHT dan memang peruntukannya bagi karyawan/karyawati, serta petani yang berkecimpung di bidang tembakau.


"Kami berharap bahwa pemberian bantuan ini menjadi satu dengan momentum HUT RI, memang sudah menjadi program Pemda setiap tahun dan waktu penyerahannya diberikan setiap perayaan HUT RI," ucapnya.


Edy menyampaikan, penyaluran dana bagi hasil ini sebagai upaya Pemkab Brebes dalam menyejahterakan masyarakat. Bantuan yang diberikan kepada masing-masing pekerja sebesar Rp600 ribu.


Lanjut Edy, total penerima BLT DBHCHT bagi pekerja pabrik rokok sebanyak 474 orang. Berdasarkan jumlah tersebut, sebanyak 474 pekerja merupakan warga Brebes yang bekerja di PT Hamsina Jaya MPGG sebanyak 377 orang, PT CARI sebanyak 54 orang, dan PT TJMS Tegal sebanyak 43 orang.

“Jadi mereka adalah penduduk Kabupaten Brebes yang saat ini bekerja di industri rokok. Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan mereka memang berhak mendapatkan bantuan atas DBHCHT yang digelontorkan pemerintah pusat melalui Pemda Kabupaten Brebes," jelasnya.


Edy menambahkan, DBHCHT ini juga merupakan upaya pemerintah untuk penanganan kesejahteraan masyarakat. Mudah-mudahan bantuan tersebut bisa memberikan manfaat lebih untuk para penerima.

Di sela-sela acara, Bupati Brebes Hj Paramitha Widya Kusuma SE MM melalui sambungan video call WhatsApp menyapa secara langsung para buruh pekerja pabrik dan memohon maaf tidak bisa bertemu langsung dikarenakan acara yang begitu padat dan waktu bersamaan. 

“Saya menyampaikan selamat kepada para pekerja yang telah mendapatkan bantuan langsung tunai, diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan dan bisa memberikan semangat para para pekerja," ungkapnya.

Salah seorang penerima bantuan, Aliatin Ismi mengaku senang menerima BLT. Sebab, dana tersebut mampu meringankan beban ekonomi bagi keluarga. 

"Alhamdulillah bantuan ini bisa untuk membeli kebutuhan pokok dan keperluan lainnya, terima kasih Ibu Bupati Brebes atas bantuannya" ujar Ismi sembari senyum sumringah.

Warga Brebes yang sudah bekerja di pabrik rokok selama 2 tahun tersebut berharap, pemerintah terus memberikan bantuan kepada para pekerja  untuk membantu perekonomian keluarga. 

Turut hadir dalam penyerahan bantuan tersebut, Kepala Dinperinaker kabupaten Brebes, Kepala Bapperida, Camat Bulakamba, Camat Larangan, perwakilan Bagian Perekonomian Setda Brebes, serta para penerima bantuan( Prapto)



ranahpesisir

Phasellus facilisis convallis metus, ut imperdiet augue auctor nec. Duis at velit id augue lobortis porta. Sed varius, enim accumsan aliquam tincidunt, tortor urna vulputate quam, eget finibus urna est in augue.